YOUR TIME IS RUNNING OUT....

Thursday, May 31, 2007

STAND and FIGHT!!!

Chuck Wepner sebagai petinju, dia mendapat julukan "The Bayonne Bleeder"(Pembuat berdarah lawan dari Bayonne) karena hukuman yang dia dapatkan bahkan semasa menang. Dalam dunia tinju, dia disebut sebagai "Penangkap", petarung yang sering memakai kepalanya untuk menahan pukulan lawan. Wepner terus menerus menekan lawannya sampai dia menang atau K.O.
Dia tidak pernah peduli berapa banyak pukulan yang harus dia terima sebelum mendaratkan pukulan Knockout. Peatih Al Braverman menyebutnya "Petarung paling gagah yang perah saya temui. Dia berada dalam liganya sendiri. Dia tidak peduli dengan rasa sakit. Jika terluka atau tersikut, dia tidak pernah melihat arah saya atau wasit untuk meminta bantuan. Dia seorang petarung dalam arti kata sbenarnya.
Saat Wepner meng-K.O. Terry Henke pada ronde ke-11 di Salt Lake City, promotor tinju Don King menawari Wepner pertarungan gelar kejuaraan melawan juara kelas berat George Foreman. Namun sewaktu Ali mengalahkan Foreman, Wepner mendapati dirinya dijadwalkan melawan "The Greatest " Muhammad Ali. Pada pagi hari pertarungan Wepner memberi istrinya daster merah muda dan berkata bahwa istrinya "tak lama lagi akan tidur dengan juara kelas berat dunia."
Ali memperoleh angka T.K.O dalam 19 detik sebelum ronde ke-9 berakhir. Namun ada sebuah momen -satu momen gemilang di ronde kesembilan- saat pukulan tangan berbentuk ham itu menghujam dada Ali dan menumbangkan sang juara bertahan.
Wepner mengenang, "Waktu Ali jatuh, saya berkata pada Ringman saya Al Braverman, "Nyalakan mobil, kita pergi ke bank, kita miliarder." Dan Al berkata kepada saya, "Kau sebaiknya berbalik, karena dia berdiri". Usai pertarungan, istri Wepner mengeluarkan daster dari tasnya dan bertanya, "Apakah saya yang pergi ke kamar Ali atau dia yang datang ke kamar saya?"

No comments: